Jadilah kau kekasih itu
Yang sering kurindu saat hening bergelayut
Sebab kuingin selalu ada di sisimu
Menyeka keningmu dari peluh mimpi
Kusadari pernah kumeragu
Benarkah kau senjaku?
Yang bermimpi menikmati hari tua bersama
Dalam sunyi nuansa pedesaan
Dan sejuk aroma padi-padian
Aku rindu tajam matamu yang seketika melayu
Manakala jemari menyentuh tulang pipimu
Menikmati hadirku dalam hatimu
Aku rindu hangat dekapanmu
Gelitik renyah tawamu
Tapi rindu ini benar-benar hanya aku yang tahu
Tarian Pena Rara Sarasva
Jakarta, 06 Maret 2013
Yang sering kurindu saat hening bergelayut
Sebab kuingin selalu ada di sisimu
Menyeka keningmu dari peluh mimpi
Kusadari pernah kumeragu
Benarkah kau senjaku?
Yang bermimpi menikmati hari tua bersama
Dalam sunyi nuansa pedesaan
Dan sejuk aroma padi-padian
Aku rindu tajam matamu yang seketika melayu
Manakala jemari menyentuh tulang pipimu
Menikmati hadirku dalam hatimu
Aku rindu hangat dekapanmu
Gelitik renyah tawamu
Tapi rindu ini benar-benar hanya aku yang tahu
Tarian Pena Rara Sarasva
Jakarta, 06 Maret 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar